Penjajahan membawakan berbagai macam dampak positif dan negatif salah satunya pada bidang kuliner. Hal ini dikarenakan bahan-bahan dasar yang dibawa dari negara tersebut.
Spanyol dan Portugis membawa jenis tumbuhan baru ke Nusantara dari Benua Amerika, seperti jagung (Zea mays), ubi kayu (Manihot esculenta), cabai (Capsicum anuum), buncis (Phaseolos vulgaris), terung atau (Solanum melongena), nanas (Ananas comosus), sawo (Achras zapaota), bahkan srikaya (Annona squamosa) (Fadly Rahman, 2016).
Akibat dari datangnya berbagai bahan dasar tersebut, terjadi adanya perubahan terhadap masyarakat Indonesia dimana cara memasak harus beradaptasi seperti memasak roti atau kue yang berbahan dasar tepung terigu. Maka dari itu, munculah adanya perkembangan-perkembangan makanan yang ada seperti adanya roti kelombeng.
Melihat saat ini, roti kelombeng sendiri dapat diproduksi oleh masyrakat sekitar sebagai UMKM. Salah satu tempat UMKM makanan ini yang masih menggunakan arang ada di Kulonprogo, tepatnya di Dusun Diran Sidorejo. Salah satu UMKM tersebut adalah UMKM roti kelombeng milik Giman.
Roti Kelombeng di Diran
-(1).jpg)
(Roti Kelombeng Khas Kulonprogo) (Sumber:Dokumentasi Pribadi)
Didirikan oleh Giman, UMKM Roti Kolombeng Pak Giman ini sudah berdiri selama 55 tahun. UMKM ini sudah dikelola oleh generasi ketiga dari keluarga Giman yang bernama Febri. UMKM ini terlihat seperti rumah biasa dari luar.
Namun, di dalamnya, proses pemananggangan roti sedang terjadi dimana ada 5 tungku yang digunakan untuk memasak roti tersebut. Pada saat kunjungan, Febri yang tengah menata dibantu oleh Sihano dalam memasak roti kelombeng tersebut. Menurut Febri, roti kelombeng ini dibuat menggunakan bahan-bahan seperti telur, gula, tepung kanji, dan tepung terigu.
.jpg)
(Tungku untuk Memeasak Roti Kelombeng) (Sumber:Dokumentasi Pribadi)
Cara memasak roti-roti tersebut cukup unik, di mana pemanggangan dilakukan dengan cara menaruh panas secara dua arah: atas dan bawah. Makanan ini dimasak selama 7 menit. Roti kelombeng yang dibuat memiliki rasa yang manis dengan teksur yang lembut.
Hal inilah yang dapat menjadi daya tarik dari roti kelombeng terhadap turis dari luar. Daya tarik makanan seperti rasa, warna, bentuk, dan tekstur sangat penting untuk menentukan kualitas makanan siap hidang (Soekarto,1990).
Meskipun roti kelombeng tersebut masih dimasak dimasak secara tradisional, mengintegrasikan bantuan mesin tentunya akan membantu proses pembuatan.
Pembuatan Cara Tradisional dan Modern
.jpg)
[Mesin untuk mengaduk Kelombeng] (Sumber:Dokumentasi Pribadi)
Seperti yang disebutkan sebelumnya, cara memasak roti kelombeng ini masih dilakukan secara tradisional. Namun, pembuatannya mulai mengalami perubahan seiring dengan perkembangan zaman. Perubahan yang paling mencolok terjadi pada pembuatan adonan.
Meskipun proses memasaknya tetap tradisional, adonan roti kelombeng di tempat Giman kini sudah dibuat menggunakan mesin. Hal ini tentunya akan membuat pembuatan adonan lebih efisien dan cepat. Industri UMKM umumnya masih menggunakan metode pengadukan tradisional manual dengan tangan atau alat sederhana dan mesin mixer dengan kapasitas kecil. Metode ini biasanya memakan waktu antara lima puluh hingga sembilan puluh menit (Herdian et al., 2019).
Mesin yang digunakan Febri dalam mengaduk adonan memiliki bentuk seperti tabung yang mendatar. Untuk mencegah adanya kotoran pada adonan tersebut, terdapat pula penutup di atasnya.
Di dalamnya, terdapat semacam pengaduk berbentuk seperti ulir. Pengaduk tersebut terhubung oleh gigi yang diputar oleh rantai yang terhubung dengan mesin.
Alat ini dihisupkan menggunakan listrik yang terdapat pada rumah tersebut. Adonan tersebut nantinya akan dituangkan ke dalam cetakan untuk dimasak di tungku.
Penjajahan memberikan sisi kelam dalam sejarah kita. Namun, ada perubahan-perubahan yang secara tidak langsung memajukan masyarakat kita dalam berbagai bidang tidak terkecuali Kuliner. Hal ini tentunya juga disesuaikan dengan citarasa lidah lokal sehingga kita dapat mengadopsinya menjadi budaya kita.
Seiring dengan perubahan zaman, melakukan integrasi teknologi moderen merupukan suatu langkah perubahan dalam mengolah makanan. Tentunya, akan terjadi suatu perpindahan tenaga kerja dalam melakukan kegiatan pengolahan makanan yang berdampak terhadap Namun, Kita harus terus senantiasa terbuka terhadap perubahan teknologi yang ada di sekitar kita.
Pembuatan Roti Kelombeng Pak Giman memperlihatkan keterbukaan terhadap perubahan teknologi, tetapi tetap mempertahankan nilai tradisional dalam melakukan pembuatan roti kelombeng.
Referensi:
- Cici Hardjono (Ed.); Pertama). PT. Gramedia Pustaka Utama.
- Fadly Rahman. 2016. Jejak Rasa Nusantara; Sejarah Makanan Indonesia (W. R.)
- Herdian, F., Jabbar, R.J., Batubara, F., Zulnadi, Anas, I., Yudistira, 2019. Design of cracker dough mixer with horizontal type. J. Appl. Agric. Sci. Technol. 3, 157–165
- Soekarto.1990. Penilaian Organoleptik Untuk Industri Pangan dan Hasil Pertanian. Jakarta. Bhatara aksara.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News


