Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Besar, Saifuddin, mengapresiasi secara langsung para siswi madrasah yang berhasil meraih dua medali dalam ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Riset 2025 yang berlangsung di Kota Tangerang, Banten.
Dua karya riset yang ditampilkan siswi Aceh Besar berhasil menembus panggung nasional dan membawa pulang prestasi membanggakan. Tim dari Madrasah Aliyah (MA) Dayah Insan Qurani Aceh Besar beranggotakan Afra Althafunnaja, Syahira Aleta Rasha, dan Maryam Thahara Meutuah meraih medali perak melalui riset berjudul “Akulturasi Kuliner Halal Etnis Tionghoa di Banda Aceh.”
Satu prestasi lainnya diraih Andis Febrina dari MAN 3 Aceh Besar melalui karya riset “Ekoteologi dan Maqashid al-Syari’ah: Studi Kasus Gerakan Mpu Uteun dalam Konservasi Hutan di Aceh,” yang berhasil memperoleh medali perunggu.
Kakankemenag menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi atas capaian para siswi madrasah Aceh Besar. Menurut Saifuddin, prestasi ini turut menegaskan bahwa madrasah tidak hanya unggul dalam pendidikan keagamaan, tetapi juga mampu bersaing dalam dunia riset dan inovasi.
“Ini adalah bukti bahwa madrasah mampu melahirkan generasi ilmuwan muda yang tidak kalah bersaing dengan sekolah manapun,” kata Saifuddin, Jumat (14/11).
Baca Selengkapnya