roblox diblokir di beberapa negara indonesia tidak perlu ikut panik - News | Good News From Indonesia 2025

Roblox Diblokir di Beberapa Negara: Bagaimana dengan Indonesia?

Roblox Diblokir di Beberapa Negara: Bagaimana dengan Indonesia?
images info

Roblox Diblokir di Beberapa Negara: Bagaimana dengan Indonesia?


Belakangan ini, Roblox mendadak jadi sorotan global. Platform game asal Amerika Serikat ini diblokir di beberapa negara. Rusia melalui Roskomnadzor menilai Roblox mengandung konten berbahaya bagi perkembangan moral anak. Pernyataan itu muncul tahun 2023 dan dikutip media Rusia, TASS.

Roblox dianggap gagal melindungi pengguna anak. Narasi ini cepat menyebar ke negara lain. Dunia maya pun gaduh. Banyak orang tua langsung panik.

Rusia bukan satu-satunya negara yang bersikap keras. Qatar dan Irak mengambil langkah serupa pada 2024. Kementerian Komunikasi Qatar menyebut risiko eksploitasi anak melalui fitur obrolan terbuka. Pemerintah Irak menekankan lemahnya verifikasi usia pengguna.

Semua merujuk laporan keamanan digital internasional. UNICEF sendiri mengingatkan risiko grooming daring sejak 2021. Isunya serius, tetapi pendekatannya berbeda-beda. Ada yang membatasi, ada yang memblokir total. Di sinilah perdebatan dimulai.

Roblox sebenarnya bukan sekadar game. Ia adalah platform kreasi digital berbasis user generated content. Pengguna bisa membuat dunia, game, dan interaksi sosial. Menurut laporan Roblox Corporation 2023, lebih dari 65 persen pengguna aktif berusia di bawah 16 tahun.

baca juga

Kreativitas menjadi nilai utama. Namun kebebasan tinggi juga membawa risiko. Dunia terbuka selalu memiliki celah. Terutama jika pengawasan tidak konsisten. Inilah dilema klasik ruang digital modern.

Roblox

Turkiye melalui lembaga BTK menyoroti sistem ekonomi Roblox. Penggunaan Robux dianggap memicu perilaku konsumtif dan manipulatif. Laporan BTK 2024 menyebut virtual parties rawan eksploitasi sosial. Anak mudah terdorong mengikuti tekanan kelompok. Psikolog perkembangan seperti Jean Piaget sudah lama menjelaskan fase imitasi remaja. Anak belajar melalui contoh, bukan logika matang. Dunia digital mempercepat proses ini. Tanpa batas, risiko membesar.

Ahli literasi digital David Buckingham menyebut platform daring sebagai digital language ecology. Anak belajar bahasa, identitas, dan relasi sosial baru. Namun Buckingham menegaskan pentingnya regulasi dan pendampingan.

Tanpa moderasi, ruang digital menjadi liar. Penelitian MIT Media Lab 2022 menunjukkan moderasi otomatis sering gagal membaca konteks. Predator memanfaatkan celah ini. Roblox sendiri mengakui tantangan moderasi dalam laporan transparansi 2023.

Indonesia hingga kini belum memblokir Roblox. Kominfo memilih pendekatan pengawasan. Namun bukan berarti tanpa risiko. Badan Siber dan Sandi Negara mencatat peningkatan malware berbasis game daring sejak 2022.

Banyak berasal dari file mod ilegal Roblox. Pengguna remaja sering mengunduh tanpa sadar. Literasi keamanan digital masih rendah. Survei Siberkreasi 2023 menunjukkan hanya 38 persen remaja paham risiko digital dasar.

Risiko ini memang tidak sepele. Erik Erikson menjelaskan fase pencarian identitas remaja. Interaksi digital ikut membentuk nilai dan norma.

Paparan kekerasan atau manipulasi daring memengaruhi empati. Studi American Psychological Association 2020 menunjukkan korelasi konten agresif dan perilaku impulsif. Dunia virtual tetap berdampak nyata. Otak remaja belum sepenuhnya matang secara regulasi emosi.

Namun solusi tidak harus berupa pemblokiran total. Banyak ahli kebijakan digital menolak pendekatan reaktif. Profesor Lawrence Lessig dari Harvard menekankan pentingnya regulasi berbasis arsitektur sistem. Artinya, platform wajib aman sejak desain awal.

Pemerintah Indonesia bisa menetapkan standar. Verifikasi usia, pembatasan komunikasi anak, dan audit moderasi perlu diwajibkan. Keamanan bukan bonus. Keamanan adalah hak.

Literasi digital juga harus diperkuat secara sistematis. UNESCO sejak 2018 mendorong media and information literacy untuk anak. Orang tua perlu dibekali pemahaman teknologi. Guru perlu pelatihan keamanan digital. Sekolah tidak bisa abai. Ini soal budaya internet. Anak harus tahu privasi, etika, dan mekanisme pelaporan. Tanpa literasi, regulasi saja tidak cukup.

Kolaborasi dengan platform menjadi kunci. Roblox tidak bisa lepas tangan. Mereka harus menyesuaikan sistem dengan konteks lokal. Kerja sama regulator penting. Penguatan AIscreening perlu transparansi. Laporan Common Sense Media 2023 menyarankan child safety by design. Platform global harus bertanggung jawab sosial. Pasar besar berarti tanggung jawab besar.

Jika dikelola benar, Roblox punya manfaat signifikan. Penelitian OECD 2022 menyebut game kreatif melatih problem solving. Roblox juga mengenalkan coding dasar. Kolaborasi daring melatih kerja tim. Game hanyalah alat.

baca juga

Yang menentukan adalah lingkungan. Namun tanpa pengawasan, manfaat berubah menjadi risiko. Kecanduan, eksploitasi, dan disinformasi bisa muncul bersamaan.

Manfaat Roblox (ChatGPT Image)

Indonesia saat ini berada di jalur tengah yang rasional. Tidak gegabah, tetapi tetap waspada. Itu pilihan bijak. Belajar dari negara lain penting, meniru mentah tidak wajib. Ruang digital harus aman dan kreatif. Regulasi, literasi, dan kolaborasi harus berjalan bersama.

Anak perlu dilindungi tanpa dimatikan kreativitasnya. Dunia maya seharusnya ruang belajar, bukan ruang bahaya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

FS
KG
Tim Editorarrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.