Indosat Ooredoo Hutchison resmi meluncurkan AI-RAN Research Center di Surabaya, hasil kolaborasi strategis bersama Nokia dan NVIDIA pada Jumat (25/10). Laboratorium ini menjadi pusat pengembangan jaringan Radio Access Network (RAN) berbasis kecerdasan buatan pertama di Asia Tenggara dan ketiga di dunia. Kolaborasi ini memadukan teknologi jaringan RAN dari Nokia, platform komputasi akselerasi dari NVIDIA, serta jaringan komersial Indosat untuk menghadirkan integrasi AI dalam infrastruktur telekomunikasi Indonesia.
AI-RAN memungkinkan pengembangan software-defined RAN dengan kinerja yang kuat dan mendukung beban kerja AI melalui Nvidia Aerial RAN Computer 1. Dengan teknologi, AI dapat diakses lebih dekat dengan masyarakat .
Peluncuran ini menjadi langkah penting dalam mempercepat transformasi digital nasional, sekaligus memperluas jangkauan jaringan hingga ke wilayah tertinggal melalui pemanfaatan teknologi 5G dan radio access network.
Mengutip dari Instagram resmi Indosat, integrasi AI memiliki kekuatan tersendiri dalam jaringan telekomunikasi, yaitu RAN canggih dari Nokia, platform komputasi akselerasi dari NVIDIA, dan jaringan cepat dari Indosat.
Menurut Vikram Sinha, President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison, AI-RAN Research Center akan menjadi landasan pengembangan masa depan digital Indonesia dengan menjaga kedaulatan data. Teknologi ini diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat, mulai dari pendidikan berbasis tutor AI di daerah terpencil hingga pertanian presisi dengan dukungan drone.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News