Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi khusus kepada Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap struktur dan kekuatan bangunan di pondok pesantren. Langkah ini diambil sebagai respons atas insiden ambruknya Musala di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, yang menelan korban jiwa.
Menurut Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, arahan tersebut disampaikan langsung Presiden dalam rapat terbatas di kediamannya, dan ditekankan agar setiap proses renovasi maupun pembangunan pondok dilakukan dengan memperhatikan aspek keselamatan. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menambahkan, peristiwa di Sidoarjo mendapat perhatian khusus dari Presiden yang terus memantau penanganannya.
Atas dasar itu, Kepala Negara memerintahkan agar seluruh bangunan pesantren dievaluasi secara menyeluruh, dengan fokus pada keamanan dan keselamatan santri. Selain memberikan bantuan untuk pesantren yang membutuhkan, pemerintah juga menekankan pentingnya kepatuhan pemilik pondok terhadap standar pembangunan agar kejadian serupa tidak terulang.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
