Usai meraih kesuksesan besar lewat film “Jumbo” yang mencatat sejarah sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, Visinema Studios kembali menghadirkan karya terbaru berjudul “Na Willa”. Film ini merupakan adaptasi dari buku karya Reda Gaudiamo dan dijadwalkan tayang saat Lebaran 2026.
Disutradarai oleh Ryan Adriandhy, yang dikenal melalui karya-karya komedi visualnya, “Na Willa” menyuguhkan kisah menyentuh tentang hubungan antara seorang anak perempuan bernama Willa dan ibunya di Surabaya pada era 1960-an. Dengan latar yang dipenuhi nuansa nostalgia, film ini menawarkan pengalaman sinematik yang hangat sekaligus penuh makna keluarga.
Dibawah arahan produser Anggia Kharisma dan Novia Puspa Sari, “Na Willa” bukan hanya sekadar film anak-anak, tetapi juga film keluarga yang membawa pesan moral lintas generasi. Proses pembuatannya dilakukan dengan riset mendalam mengenai suasana Surabaya tempo dulu mulai dari arsitektur, gaya busana, hingga logat khas warganya.
Ryan Adriandhy menyebut bahwa proyek ini menjadi tantangan tersendiri baginya untuk menghadirkan cerita sederhana namun sarat refleksi. Mengusung nilai tentang kejujuran, kasih sayang, dan kehilangan, “Na Willa” diharapkan mampu menjadi tontonan yang bermakna, hangat, dan mendorong semangat membaca serta menonton bersama keluarga Indonesia.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
