Hidup di kampus ternyata tidak selalu perihal hafalan teori atau tugas menumpuk. Melalui acara bertajuk "Beyond the Books: Maximizing University Life for Growth, Impact, and Future Success",AIESEC in UNJ kembali menghadirkan event yang inspiratif dan berdampak nyata bagi mahasiswa.
Acara ini menjadi ruang belajar yang menyenangkan tentang bagaimana menjalani kehidupan kampus secara maksimal tidak hanya fokus pada nilai, tapi juga pada pengembangan diri, pemanfaatan teknologi, dan kontribusi untuk masyarakat.
Diselenggarakan dengan semangat mendukung SDG 4 (Quality Education), Impact Circle kali ini membuktikan bahwa pendidikan yang berkualitas bisa dibangun lewat pengalaman yang menyeluruh dan bermakna. Dihadiri oleh 117 peserta, acara ini sukses mencetak tingkat kepuasan peserta yang optimal.
Tema besar yang diangkat adalah bagaimana mahasiswa bisa bertumbuh tidak hanya secara akademik, tetapi juga secara pribadi dan sosial. Lewat pembekalan tentang critical thinking, literasi teknologi, terutama kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), serta kemampuan memecahkan masalah dunia nyata, peserta diajak menyadari bahwa dunia kampus adalah wadah latihan menuju dunia profesional yang dinamis.
Acara dibuka dengan suasana penuh semangat. Setelah roll dance, para pewara membuka kegiatan dengan harapan besar untuk setiap peserta bisa sepenuhnya ‘menemukan diri’ selama acara berlangsung. Sesi pembukaan juga diisi oleh sambutan dari dosen pembimbing dan ketua organisasi AIESEC in UNJ serta ketua pelaksana kegiatan Impact Circle 8.0.
Sesi pertama bertajuk “Elevate The Potential: Think Critically and Embrace Technology for Growth”. Pada sesi ini, pembicara mengajak peserta untuk menggali lebih dalam mengenai pentingnya berpikir kritis, melihat dari berbagai perspektif, dan terbuka terhadap banyak kemungkinan. Pembicara juga menekankan pentingnya beradaptasi di tengah dunia yang berkembang cepat, guna memaksimalkan potensi diri yang kaum muda miliki.
Setelah sesi ini, suasana diskusi makin hidup saat para peserta dibagi ke dalam kelompok untuk mengikuti sesi Focus Group Discussion (FGD). Di sinilah peserta diajak membedah topik yang telah disampaikan, lalu mempresentasikan hasil diskusinya di Pop-Up Space.
Dua kelompok terpilih memaparkan ide-ide kreatif mereka di depan seluruh peserta dan mendapatkan umpan balik langsung dari speaker. Hal ini menjadi pengalaman yang sangat bermakna dalam mengasah keberanian dan kemampuan berpikir strategis.
Sesi kedua mengangkat tema “Mastering The Digital Age: Integrate AI With Critical Thinking to Enhance Learning”. Pada sesi ini, materi yang tidak kalah menarik disajikan, peserta diajak untuk mengeksplorasi bagaimana Artificial Intelligence dikolaborasikan dengan pemikiran kritis untuk membantu mengoptimalkan proses belajar dan inovasi.
Para peserta terlihat sangat antusias, terutama saat diberikan contoh-contoh penggunaan AI dalam kehidupan sehari-hari sebagai mahasiswa, mulai dari membuat literatur review otomatis, hingga menghasilkan ide kreatif dengan bantuan tools digital.
Bukan sekadar seminar biasa, Impact Circle kali ini memberikan pengalaman yang terasa menyenangkan sekaligus bermakna. Banyak peserta yang menyatakan bahwa mereka mendapatkan actionable insights atau langkah nyata untuk diterapkan dalam kehidupan perkuliahan maupun pengembangan diri.
Hal ini tercermin dari salah satu peserta, Qorina Rayza, mahasiswa Universitas Negeri Jakarta yang menyampaikan kesan mendalam terhadap Impact Circle 8.0.
“Impact Circle 8.0 memberikan pengalaman yang sangat luar biasa! Para pembicara memberikan pengetahuan yang berguna tentang gimana teknologi dan AI bisa bantu meningkatkan efisiensi kerja dan proses belajar kita. Bertemu banyak teman baru dan kita seru-seruan bareng di acara ini. Overall 10/10! bakal menantikan banget Impact Circle berikutnya!” ujar Qorina.
Pendapat serupa juga disampaikan peserta lain yakni Triworo Ardhaniswari yang menunjukkan kepuasannya terhadap kegiatan ini, “Impact Circle merupakan acara menarik yang memberikan banyak sekali insights mengenai karir, tidak hanya karir yang sejalan dengan yang diinginkan, namun juga membuka perspektif baru akan kesempatan yang belum pernah dibayangkan. Topik yang dibawakan sangat up to date, menambah relasi juga, intinya sangat sangat worth it menjadi peserta Impact Circle!”

Dengan semangat kampanye #MaximizeUniLife, #ImpactCircle, #withaiesec, #InspiringLeaders, dan #AIESECinUNJ, acara ini bukan hanya menjadi tempat belajar, tapi juga ajang bertumbuh bersama. Delegasi pulang dengan bekal wawasan, keterampilan, dan semangat untuk memberi dampak di lingkungannya.
Sebagai organisasi kepemudaan internasional yang fokus pada pengembangan kepemimpinan, AIESEC in UNJ terus konsisten menghadirkan ruang bagi mahasiswa untuk belajar, berinovasi, dan menciptakan dampak. Melalui program Impact Circle ini, AIESEC menegaskan komitmennya untuk menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global dengan penuh percaya diri dan kompetensi.
Sebagai penutup, Beyond the Books bukanlah akhir dari sebuah acara ini adalah awal dari perjalanan baru bagi para peserta untuk melihat dunia kampus dari sudut pandang yang lebih luas. Saat mahasiswa berani melangkah keluar dari zona nyaman dan memaksimalkan setiap peluang yang ada, di sanalah mereka akan menemukan makna sejati dari menjadi pemimpin masa depan yang berdampak.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News