Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengumumkan adanya koordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk mengevaluasi dampak banjir di Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh. Evaluasi ini difokuskan pada lahan perkebunan yang berasal dari pelepasan kawasan hutan.
"Ada salah satu keputusan ekstremnya adalah dikembalikan menjadi fungsi hutan lagi. Itu juga nanti pasti akan terjadi perdebatan yang harus kita hadapi bersama-sama," katanya.
Tujuan dari keputusan tersebut adalah merevisi tata ruang dan mengembalikan fungsi lahan menjadi kawasan pepohonan serta area resapan, sehingga bencana serupa tidak terulang.
Namun, Nusron belum bisa merinci wilayah mana saja yang akan dikembalikan fungsinya menjadi hutan. Ia menilai terlalu dini untuk menyampaikan detail tersebut ketika situasi di lapangan masih dalam masa tanggap darurat bencana.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
