siap 86 6 pemain timnas indonesia ini ternyata polisi - News | Good News From Indonesia 2025

Siap, 86! 6 Pemain Timnas Indonesia Ini Ternyata Polisi

Siap, 86! 6 Pemain Timnas Indonesia Ini Ternyata Polisi
images info

Siap, 86! 6 Pemain Timnas Indonesia Ini Ternyata Polisi


Tahukah Kawan, di Indonesia, ada pemain sepak bola yang juga merupakan anggota kepolisian. Mereka menjalani peran ganda sebagai aparat sekaligus atlet yang sama-sama berhasrat berkontribusi untuk negara.

Pemain yang juga berstatus anggota kepolisian tersebut sebagian di antaranya juga membela Tim Nasional Indonesia. Siapa saja mereka?

baca juga

1. Daffa Fasya

Daffa Fasya adalah pemain berposisi kiper yang lahir di Majalengka, Jawa Barat, pada 7 Mei 2004. Namanya melejit saat ia menjadi bagian dari Timnas U-23 Indonesia saat berlaga di Piala Asia U-23 2024 lalu.

Saat itu, Daffa bersama Timnas U-23 Indonesia menorehkan hasil yang bisa dibilang fenomenal. Bagaimana tidak, skuad Garuda mampu mencapai semifinal sebelum kemudian dikalahkan oleh Uzbekistan.

Selain berprofesi pemain sepak bola, Daffa juga merupakan anggota kepolisian. Berdasarkan informasi yang dihimpun GNFI, pangkit terakhir yang disandangnya adalah Bripda.

Di kepolisian, Daffa bertugas di Ditlantas Polda Metro Jaya. Ia menjadi bagian dari personil korps Bhayangkara yang bertanggung jawab atas situasi lalu lintas jalanan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

2. Ananda Raehan

Ananda Raehan merupakan pemain kelahiran Makassar, 17 Desember 2003. Ia juga salah satu pemain yang mempersembahkan medali emas SEA Games 2023 untuk Indonesia.

Ananda Raehan diketahui menjalani tahapan pendidikan untuk menjadi anggota kepolisian pada 2023 lalu. Sejak Juli 2023, ia menjalani pendidikan Bintara.

Selama lima bulan, Ananda mengikuti pendidikan polisi hingga tuntas. Ia terdaftar sebagai peserta pendidikan polisi melalui jalur Rekpro yang ditujukan bagi orang-orang dengan prestasi tertentu, termasuk atlet sepak bola.

Terkini, nama Ananda masuk dalam skuad Timnas U-23 Indonesia asuhan Indra Sjafri. Ia disiapkan untuk dua kali laga uji coba melawan Mali.

3. Ginanjar Wahyu

Ginanjar Wahyu dikenal sebagai pemain yang ikut serta membela Timnas U-20 Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Di ajang itu pula ia menorehkan debutnya.

Debut Ginanjar di Timnas U-20 Indonesia bisa dibilang manis. Sebab, ia mampu membawa Timnas U-20 Indonesia menang telak 4-0 atas Timor Leste. 

Di samping aktif sebagai pesepak bola, Ginanjar Wahyu mendapatkan predikat anggota kepolisian setelah menjalani pendidikan di Sekolah Calon Bintara Polri. Ia ulus melalui program talent scouting prestasi non-akademi.

4. Kakang Rudianto

Kakang Rudianto dikenal sebagai salah satu bek muda paling menjanjikan di Indonesia. Tak heran pula apabila namanya langganan masuk ke skuad usia muda Timnas Indonesia.

Kakang yang lahir di Cianjur pada 2 Februari 2003. Karier sepak bolanya dirintis di Persib Bandung di mana ia kemudian mampu masuk ke tim senior Maung Bandung.

Tak hanya di dalam negeri bersama Persib, Kakang juga pernah merasakan menimbla ilmu di luar negeri, tepatnya lewat program Garuda Select.

Tak hanya mengasah kemampuan sepak bola, Kakang Rudianto juga mengikuti pendidikan Polisi pada Agustus 2023 lalu. Ia sempat absen bersama Persib, baik latihan maupun pertandingan.

Lulusnya Kakang Rudianto sebagai seorang polisi berpangkat Bripda mendapat selamat dari para seniornya, salah satunya Indra Kahfi.

5. Muhammad Ferarri

Bersama Timnas Indonesia di kelompok usia, Muhammad Ferarri bisa dibilang adalah pemain dengan prestasi yang ciamik. Ada turut berjasa membawa Timnas U-23 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja dan gelar runner-up Piala AFF U-23 2023.

Ferarri mulai berkiprah sebagai polisi dengan menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda). Pada pertengahan 2023, ia memulai pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) melalui jalur prestasi olahraga. Setelah ujuh bulan, pendidikannya rampung awal 2024.

Ada cerita menarik dari bergabungnya Ferrari dengan kepolisian. Pelatihnya di Persija saat itu, Thomas Doll, sempat kecewa. Meski demikian, Ferarri tetap mantap memutuskan untuk menjalani pendidikan polisi dengan konsekuensi harus absen cukup lama di Persija.

6. Frengky Missa

Ada fakta menarik di balik proses yang dilakoni Frengky Missa untuk menjadi anggota kepolisian. Ia ternyata mengikuti pendidikan polisi bersama dengan Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, dan Ginanjar Wahyu. 

Frengky Missa adalah pemain asal Nusa Tenggara Timur (NTT) binaan Persija Jakarta. Ia juga telah merasakan menjadi bagian dari Timnas U-20 dan U-23 Indonesia.

Seperti pemain-pemain lain yang mengikuti pendidikan kepolisian bersamanya, Frengky juga didik di SPN dan mendapatkan pangkat Bripda ketika lulus.

baca juga

 

 

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aulli Atmam lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aulli Atmam.

AA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.