Persib Bandung dan PSMS Medan merupakan salah satu tim yang memiliki riwayat panjang di Indonesia. Bahkan pertemuan antara Persib vs PSMS mendapatkan julukan "Laga Klasik" atau "El Clasico Indonesia".
Julukan ini diberikan karena riwayat pertemuan kedua tim tersebut yang terjadi sejak lama. Meskipun saat ini Persib Bandung dan PSMS Medan berada di kasta liga yang berbeda, dulunya pertandingan antara kedua tim besar ini menjadi salah satu laga yang banyak dinantikan oleh pecinta sepak bola Indonesia.
Salah satu riwayat pertemuan antara Persib Bandung vs PSMS Medan pernah terjadi pada 1973. Pada laga yang dimainkan di Stadion Gelora Utama Bung Karno tersebut, Maung Bandung (Julukan Persib Bandung) keluar sebagai pemenang dan berhasil mengalahkan Ayam Kinantan (Julukan PSMS Medan) dengan skor akhir meyakinkan.
Hasil ini sebenarnya cukup mengejutkan banyak pecinta sepak bola Indonesia pada waktu itu. Banyak penonton yang menduga bahwa PSMS Medan akan berhasil mengalahkan Persib Bandung pada laga babak pertama Kejuaran PSSI untuk musim 1971/1973 itu.
Lantas bagaimana jalannya pertandingan hingga hasil akhir yang didapatkan pada laga Persib Bandung vs PSMS Medan pada 1973 tersebut?
Laga Persib Bandung vs PSMS Medan pada 1973
Dinukil dari artikel "Di Luar Dugaan Pecandu2 Bola, Persib Tundukkan PSMS 3-1)" yang terbit di surat kabar Indonesia Raya edisi 26 November 1973, laga antara Persib vs PSMS tersaji pada babak pertama Kejuaraan PSSI musim 1971/1973. Laga ini dimainkan di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Senayan, Jakarta pada waktu itu.
Pertandingan yang bertajuk "El Clasico Indonesia" ini berlangsung dengan tempo tinggi sejak awal laga. Namun tidak butuh waktu lama bagi Maung Bandung untuk membuka keunggulan pada laga ini.
Baru empat menit babak pertama dimulai, Persib Bandung berhasil membuka keunggulan lewat gol yang dicetak oleh Teten. Tembakan mendatar yang dia lesakkan tidak berhasil dihalau oleh kiper PSMS Medan, Ronny Paslah.
Lima menit pertandingan berjalan, Persib Bandung kembali menambah pundi-pundi golnya pada laga ini. Tepat pada menit ke-9, Teten kembali mencetak gol dan menambah keunggulan untuk Persib Bandung menjadi 2-0.
Babak pertama benar-benar menjadi milik para pemain Persib pada laga tersebut. Pada menit ke-36, Max Timisela berhasil mencetak gol dan makin memperlebar jarak skor menjadi 3-0.
Skor 3-0 untuk keunggulan Persib Bandung ini bertahan hingga babak turun minum. Memasuki babak kedua, para pemain PSMS mulai memberikan respon atas jalannya pertandingan di paruh pertama laga.
Pada babak kedua, para pemain PSMS Medan memegang jalannya pertandingan. Sebaliknya, para pemain Persib Bandung lebih fokus pada pertahanan dan mempertahankan keunggulan yang sudah mereka dapatkan.
PSMS Medan berhasil memperkecil ketinggalan lewat gol yang dicetak oleh Zulkarnaen ketika babak kedua sudah berlangsung selama 14 menit. Meskipun demikian, gol tersebut menjadi satu-satunya yang berhasil oleh tim yang identik dengan kostum hijau tersebut pada laga ini.
Berkat hasil tersebut, Persib Bandung berhasil memenangkan pertandingan atas PSMS Medan dengan skor akhir 3-1.
Hasil yang di Luar Dugaan
Kemenangan Persib Bandung atas PSMS Medan ini sebenarnya di luar dugaan pecinta sepak bola Indonesia pada waktu itu. Seperti yang diwartakan oleh surat kabar Indonesia Raya, banyak orang yang memprediksi bahwa PSMS Medan akan keluar sebagai pemenang pada laga tersebut.
Hal ini disebabkan oleh tren positif yang tengah dialami oleh PSMS Medan. Apalagi PSMS Medan menatap laga tersebut sebagai juara bertahan dari Kejuaran PSSI 1969/1971.
Meskipun demikian, Persib Bandung berhasil memberikan kejutan dan keluar sebagai pemenang dengan skor meyakinkan pada laga tersebut.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
